Selasa, 29 Juni 2021

Pengalaman saya membuat tugas akhir makalah Call For Paper

Pada semester 6 yang ini saya melalui salah satu masa yang sangat menegangkan dalam hidup saya dimana saya harus diwajibkan dalam pembuatan penulisan makalah call for paper sebagai tugas akhir pada semester 6 ini. Pada awalnya saya sempat dibuat pesimis oleh penulisan call for paper ini karena dalam menentukan judul apa yang ingin saya buat dalam penulisan ilmiah penulis. Namun ternyata judul yang akan dijadikan makalah call for paper ini ditentukan oleh dosen pembimbing saya yaitu ibu Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A.

Dalam pembuatan makalah Call For Paper ini, saya sangat terbantu sekali oleh teman saya yang bersedia menjadi Narasumber. Selama pembuatan penulisan makalah call for paper ini banyak suka duka yang saya alami dari yang begadang tiap malam untuk menyelesaikan makalah call for paper ini dan tentunya ditemani dengan secangkir kopi panas untuk menemani saya dalam pembuatannya agar saya tidak merasa kantuk dan tetap fokus.

Tapi saya sangat senang karena dengan tugas makalah call for paper ini saya dapat mengetahui hal baru, sekaligus orang orang yang membaca karya tulis saya, saya juga bisa mengetahui fungsi ms. word lebih dalam karena peraturan untuk membuat penulisan ini cukup baku, dan saya juga jadi belajar bagaimana cara membuat suatu makalah penelitian Call For Paper, dan makalah ini juga telah membuat saya terlatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif, melatih saya untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber, mengenalkan saya dengan kegiatan kepustakaan, memperoleh kepuasan intelektual, memperluas ilmu pengetahuan saya juga.

Saya sangat antusias dalam pembuatan makalah call for paper ini karena banyak mendapat pengetahuan dalam penulisan sehingga dapat mempermudah saya nantinya ketika saya membuat penulisan untuk skripsi saya disemester 8 nanti.




Sabtu, 24 April 2021

Tiga Tahun Menjadi Mahasiswa STISIPOL Candradimuka

Assalamualaikum Wr. Wb 🙏🏻

Haiii guyss... Kali ini aku mau nulis tentang cerita pribadi aku selama aku menjadi mahasiswi Ilmu Komunikasi di STISIPOL Candradimuka. Sudah 3 tahun aku menjadi mahasiswa/i di kampus yang luar biasa ini, betapa menyenangkan sekali bisa berada dan beradaptasi di lingkungan kampus yang orang-orangnya sangat ramah dan beretika, karena dengan begitu aku pun bisa ikut menjadi pribadi yang lebih baik dan terus berkembang menjadi pribadi yang berkualitas.

Pertama kali aku menjadi mahasiswi Ilmu Komunikasi di STISIPOL Candradimuka aku sangat bangga sekali karena bisa bertemu dengan orang-orang hebat. Aku sangat termotivasi untuk menjadi seperti mereka. Terutama ketika melihat kakak-kakak senior yang sudah sukses menjadi seorang Fotografer, karena itu impianku sejak aku masih duduk di bangku sekolah. Aku turut bangga melihat kreativitas dari hasil karya mereka di berbagai pajangan/postingan di sosial media. Aku sangat berharap bisa menjadi seperti mereka suatu hari nanti. Disisi lain pun, aku juga sangat ingin menjadi pembicara yang baik di depan publik, seringkali aku pun mengikuti seminar yang diadakan di STISIPOL Candradimuka dan dihadiri oleh berbagai macam Narasumber hebat yang sangat menginspirasi. Sungguh aku sangat kagum dan sangat termotivasi untuk menjadi Public Relations yang bermanfaat untuk semua orang-orang di kalangan apapun terutama orang-orang yang ada di sekitar ku.

Lalu aku juga mau bercerita tentang Mata Kuliah beserta Dosen Pengampu yang paling berkesan selama aku menjadi mahasiswi Ilmu Komunikasi di STISIPOL Candradimuka. Mata kuliah yang paling berkesan bagiku adalah mata kuliah Dasar-dasar Public Relations dengan Dosen Pengampu ibu Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A yang aku ikuti ketika aku berada di Semester II. Aku sangat senang dan bangga sekali bisa belajar sekaligus mendapatkan pengalaman yang sama sekali belum pernah aku rasakan sebelumnya. Untuk pertama kalinya aku mengikuti acara Table Manner bersama teman-teman sekelas ku. Aku diwajibkan untuk datang ke sebuah Hotel dengan mengenakan gaun pesta dan make-up formal, sesampainya disana aku belajar cara makan dan duduk yang baik dan beretika di tempat umum. Lalu setelah itu aku dan teman-teman berfoto bersama Dosen Pengampu kami yaitu ibu Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A dan juga pembicara yang mengajarkan kami selama acara Table Manner itu berlangsung, kami semua berfoto bersama untuk mengabadikan moment yang indah itu.



Ada lagi Moment yang paling berkesan juga selama aku menjadi mahasiswi Ilmu Komunikasi STISIPOL Candradimuka, yaitu ketika kami diwajibkan untuk menggelar event perkelompok untuk tugas akhir kami di mata kuliah Dasar-dasar Public Relations yang diampu oleh Dosen ibu Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A di semester II juga. Kami menggelar event tersebut di Aula OPI Mall Palembang dengan tema “Public Relations Is Art”. Luar biasa sekali peserta yang datang untuk menyaksikan event kami, mereka turut menyimak dari acara dimulai hingga acara selesai, sangat bangga sekali rasanya bisa mengadakan event tersebut bersama teman-teman dan sangat ramai juga berjalan lancar hingga penutupan acara selesai. Aku pun diberi kesempatan untuk bernyanyi di event "Public Relations Is Art” ini, rasa tegang dan menyenangkan bercampur jadi satu. Selesai acara kami pun berkumpul untuk makan bersama dan saling memberikan masukan dan kesan dari acara yang kami gelar ini, syukurlah tidak ada yang negatif dan benar-benar sangat berjalan sukses.



Nahh itulah cerita pribadi dari aku selama 3 tahun aku menjadi mahasiswi Ilmu Komunikasi di STISIPOL Candradimuka, sungguh aku sangat bangga bisa menjadi salah satu mahasiswi di STISIPOL Candradimuka yang sangat luar biasa ini. Jadi buat kalian semua yang baru lulus dari bangku SMA dan lagi cari Perguruan Tinggi yang berkualitas, STISIPOL Candradimuka lah tempat yang paling tepat.

Okee guyss, cukup sampai disini ya cerita dari aku, see youu...

Wassalamualaikum Wr. Wr 🙏🏻

Sabtu, 27 Maret 2021

Pengalaman Saya Membaca Skripsi di Perpustakaan STISIPOL Candradimu

Membaca adalah jembatan ilmu, karena dengan membaca setiap orang dapat memperoleh pengetahuan yang lebih luas. Membaca adalah kebutuhan setiap individu, hal ini karena membaca merupakan salah satu sarana mendapatkan informasi dari berbagai sumber bacaan seperti buku, koran, internet dan berbagai sumber lainnya. Pada dunia pendidikan, kemampuan membaca menjadi dasar utama dalam proses belajar mengajar tidak hanya dalam pelajaran bahasa tetapi juga pada pelajaran lainnya. Bila seorang siswa tidak dapat membaca maka siswa tersebut tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya dan mempengaruhi pengetahuan yang diperolehnya.

Dari kecil dan semasa saya duduk di bangku sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas, saya sangat senang sekali berada di perpustakaan untuk membaca buku-buku dan hampir setiap hari aku meminjam buku di perpustakaan untuk saya bawa pulang dan saya baca di rumah.

Kini saya sudah memasuki masa-masa kuliah, saya pun masih sangat senang sekali membaca buku di perpustakaan, apalagi ketika membacanya bersama teman-teman, bukan hanya menambah wawasan tapi juga mempererat kebersamaan.

Beberapa hari kemarin, saya mendapatkan tugas dari Dosen tercantik di kampus saya, ibu Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A.


Bu Nita menugaskan kami untuk menganalisis beberapa skripsi mahasiswa/i ilmu komunikasi STISIPOL Candradimuka dengan metode penelitian komunikasi kualitatif periode tahun 2015-2020, dan sangat senang sekali karena dengan tugas tersebut saya bisa berkesempatan untuk membaca buku di perpustakaan kampus.

Bersama teman-teman kelas saya mendatangi kampus dan langsung menuju ke perpustakaan untuk membaca buku mengenai Skripsi Mahasiswa/i Ilmu Komunikasi STISIPOL CANDRADIMUKA. Tidak disangka ternyata ramai sekali teman-teman yang sedang membaca di perpustakaan, hingga saya hanya mendapatkan sedikit buku untuk bisa saya baca.

Setelah beberapa jam kami berada di perpustakaan hingga sore tiba dan perpustakaan juga akan segera tutup akhirnya kami segera menyelesaikan bacaan kami dan bergegas untuk pulang, walaupun hanya sebentar rasanya tapi itu cukup membuat saya senang karena bisa mengobati rindu bertemu dengan teman-teman, rindu suasana kampus, dan rindu juga belajar bersama teman-teman di kampus yang sudah lama sekali tidak saya rasakan semenjak pandemi Covid-19 menyerang negara kita.

Itulah sedikit cerita dan pengalaman yang saya rasakan ketika membaca buku Skripsi di perpustakaan kampus pada saat musim pandemi ini, senang sekali jika hal yang bermanfaat itu bisa saya lalukan setiap hari tanpa harus takut akan virus Covid-19 yang sedang menyebar saat ini. Sekian pengalaman yang bisa saya tulis ini, terimakasih untuk teman-teman yang sudah mau membaca cerita saya kali ini, see you guys.. :)


4 Skripsi Mahasiswa Ilmu Komunikasi STISIPOL Candradimuka dengan Metode Penelitian Komunikasi Kualitatif Periode Tahun 2015-2020 Keren Menurut Sulistiani

Assalamualaikum Wr.Wb

Haii guys kali ini aku bakalan sedikit kasih referensi penting mengenai analisis tentang 4 skripsi mahasiswa ilmu komunikasi STISIPOL Candradimuka Palembang dengan metode penelitian komunikasi kualitatif periode tahun 2015-2020 yang aku sukai. Nah, semoga aja tulisan aku kali ini bisa membantu teman-teman semester akhir yang lagi pada nyusun skripsi atau mungkin juga buat temen-temen yang di semester awal dan semester pertengahan mau sedikit-sedikit belajar memahami tentang skripsi serta apa saja yang ada disusun di dalam skripsi. Kuyyy...

STUDI KASUS : STRATEGI KOMUNIKASI

Cover Skripsi : 

Judul Skripsi : Strategi Komunikasi Pemasaran Pizza Hut Palembang Icon Dalam Meningkatkan Omset Pada Program Beli 1 Gratis 1

Nama Penulis Skripsi : Yuyun Permata Sari

Nama Pembimbing Skripsi : Dr. Hj. Lishapsari Prihatini, M.Si (Pembimbing I) dan Marleni, M.I.Kom (Pembimbing II)

Jumlah Halaman Skripsi : 72 Halaman

Tahun Pengesahan Skripsi : 2 Mei 2019

Abstrak Penelitian Skripsi : Pola kebutuhan masyarakat yang sekarang ini yang menuntut serba cepat, praktis dan modern membuat para pengusaha melihat suatu peluang bisnis yang sangat potensial untuk membuka tempat makan cepat saji (fast food). Kebutuhan yang cukup besar ini merupakan kebutuhan yang sangat besar yang dapat ditangkap oleh para pelaku bisnis untuk meraup keuntungan yang sangat besar. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif jumlah key informan ada 3 orang, indikator penelitian menggunakan Kotler dan Amstrong product (produk), price (harga), place (saluran distribusi), promotion (promosi), dari hasil indikator penelitian di atas, produk yg digunakan berkualitas, dan sesuai dengan standar, penetapan harga produk atau bahan yang telah ditetapkan oleh Pizza Hut haruslah standar, kenyamanan konsumen juga tidak kalah pentingnya, ada beberapa promosi yang digunakan oleh Pizza Hut menggunakan media tv, media flyer, dan melakukan pemasaran secara personal selling, media promosi ini dilakukan untuk meningkatkan omset penjualan Pizza Hut dan untuk menjangkau konsumen Pizza Hut supaya mengetahui produk-produk baru apa saja yang ada di Pizza Hut.

Kesimpulan Hasil Penelitian Skripsi :

Strategi pemasaran merupakan suatu cara untuk memasarkan produk yang dihasilkan agar produk tersebut dapat menarik calon pembeli. Strategi pemasaran Pizza Hut Palembang Icon mempunyai peranan penting dalam pemasaran, guna mencapai target penjualan yang diinginkan. Berdasarkan uraian di bab sebelumnya maka dapat disimpulkan bahwa Strategi pemasaran yang ditetapkan oleh Pizza Hut yaitu sebagai berikut :

1. Produk yang digunakan harus yang berkualitas, kualitas yang paling utama dalam menghidangkan suatu produk adalah mengenai rasa, penampilan suatu produk. Produk yang standar harus menyesuaikan dengan menggunakan bahan-bahan yang higienis sehingga mendapatkan hasil rasa yang sesuai dengan yang diinginkan oleh konsumen.

2. Menetapkan harga Pizza Hut sesuai dengan standar yang berlaku, dan memberikan kenyamanan tempat bagi konsumen dengan adanya wifi Pizza Hut sehingga dengan konsumen betah berada di area tersebut.

3. Promosi yang digunakan Pizza Hut menggunakan media tv, media flyer, dan melakukan pemasaran secara personal selling, media promosi ini dilakukan untuk meningkatkan omset penjualan Pizza Hut dan untuk menjangkau konsumen Pizza Hut supaya mengetahui produk-produk baru apa saja yang ada di Pizza Hut.

4. Strategi yang digunakan oleh Pizza Hut Palembang Icon beli 1 gratis 1 ini belum maksimal sehingga omset yang diperoleh Pizza Hut tidak terlalu meningkatkan.

Teori Komunikasi yang Digunakan :

Teori komunikasi Harold Lasswell merupakan teori komunikasi awal (1948). Laswell menyatakan bahwa cara yang terbaik untuk menerangkan proses komunikasi adalah menjawab pertanyaan Who, Say What, In Whuich Channel, To Whom, With What Effect (Siapa Mengatakan Apa Saluran Apa Kepada Siapa Dengan Efek Apa). Jawaban bagi pertanyaan para digmatik (paradigmatic question) Laswell itu merupakan unsur-unsur proses komunikasi, yaitu Communicator (komunikator), Message (pesan), Media (Media), Receiver (Komunikan/Penerima, dan Effect (Efek). Jadi dapat disimpulkan bahwa komunikasi adalah pesan yang disampaikan kepada saluran tertentu baik secara langsung/tidak langsung dengan maksud memberikan dampak/effect kepada komunikan sesuai dengan yang diinginkan komunikator.

Fokus Penelitian (Definisi Operational) Skripsi :

Berdasarkan teori yang sudah dipaparkan di bagian tinjauan pustaka, maka pada penelitian skripsi yang mengambil judul Strategi Komunikasi Pemasaran Pizza Hut Palembang Icon Dalam Meningkatkan Omset Pada Program Beli 1 Gratis 1 mempunyai definisi operasional :

1. Product (produk) = Kualitas rasa makanan dan Tampilan makanan

2. Price (harga) = Diskon dan Kualitas produk makanan

3. Place (saluran distribusi) = Area pelanggan dan Area pelayanan

4. Promotion (promosi) = Media Tv, Flayer, dan Penjualan personal (personal selling)


STUDI FENOMENOLOGIS

Cover Skripsi

Judul Skripsi : Analisis Fenomenologi Perkembangan Foto Nude Pada Fotografer di Kota Palembang

Nama Penulis Skripsi : Apriyanto

Nama Pembimbing Skripsi : Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A (Pembimbing I) dan Dra. Lisdiana, M.Si

Jumlah Halaman Skripsi : 112 Halaman

Tahun Pengesahan Skripsi : 3 Mei 2019

Abstrak Penelitian Skripsi : Penelitian ini merupakan dengan sumber data primer dari 4 fotografer dan 1 model dan sumber data sekunder berasal dari dokumentasi dan kepustakaan melalui buku, media cetak, dan internet. Teknik pengkumpulan data dengan observasi, wawancara, dokumentasi dan kepustakaan, sedangkan untuk metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teori penelitian ini menggunakan Teori Penilaian Sosial yang dikembakan oleh Muzafer Sherif. Secara ringkas teori ini menyatakan bahwa perubahan sikap seseorang terhadap objek sosial dan isu tertentu merupakan hasil proses penilaian yang terjadi dalam diri orang tersebut terhadap pokok persoalan yang dihadapi. Hasil dari penelitian ini adalah : pertama, fenomena foto nude sudah menjadi pembahasan sejak lama yang menimbulkan pro dan kontra di tengah tengah isu yang tersebar di masyarakat. Kedua, persepsi sosial setiap individu memiliki perbedaan dilihat dari pendapat diri sendiri atau pengalaman masa lalu. Ketiga, keterlibatan ego yang dimiliki setiap individu mempunyai perbedaan mengenai tanggapan suatu masalah sehingga zona masalah yang akan timbul yaitu penerimaan, penolakan, dan non komitmen terhadap isu yang tersebar di masyarakat.

Kesimpulan Hasil Penelitian Skripsi :

Dalam penelitian ini yang berjudul “Analisis Fenomenologi Perkembangan Foto Nude pada Fotografer di Kota Palembang”, yang menggunakan Teori Penilaian Sosial yang dimukan oleh Muzafer Sherif. Setiap penilaian yang dilakukan seseorang bukannya tidak berdasarkan acuan apapun, namun dia akan membandingkannya dengan standar yang sudah ada. Sebagai contoh bila seseorang disuruh untuk memberikan penilaian terhadap beberapa wanita cantik dengan standar seorang ratu kecantikan. Beberapa asumsi penilaian sosial adalah sebagaimana disebutkan di bawah ini (Little John, 2002) :

1. Pada dasarnya orang memberikan penilaian atas atau suatu pesan berdasarkan pada acuan atau titik referensi. Jika tidak terdapat sebuah standar, maka sulit bagi seseorang untuk melakukan sebuah penilaian. Sekali lagi jika anda disuruh untuk menilai sebuah pornografinya sebuah pesan yang melalui foto telanjang atau art nude, maka anda membutuhkan ukuran tingkat pornografi terlebih dahulu sehingga hasil penilaian yang akan terjadi bisa tidak porno,  cukup porno, atau sangat porno. Sebuah foto manusia yang berpakaian ketat bisa jadi tidak porno jika acuan referensi porno adalah telanjang dada. Namun sebaliknya, jika standar foto adalah berpakaian ketat maka telanjang dada dinilai sebagai kategori sangat porno.

2. Dalam persepsi social, acuan bersifat internal dan berdasarkan pengalaman masa lalu.

3. Rentang penerimaan dan penolakan seorang dipengaruhi oleh variable keterlibatan ego (ego involvement). Setiap individu akan memiliki rentang menerima atau menolak sebuah pesan yang dipengaruhi oleh keterlibatan ego.

4. Terdapat tiga variasi dalam zona penilaian yaitu rentang penerimaan, rentang penolakan, dan rentang non komitmen (ketidak terlibatan).

Teori Komunikasi yang Digunakan :

Teori Penilaian Sosial (Social Judgement Theory), Teori ini pertama kali dikemukakan oleh seorang psikologi yang bernama Muzafer Sherif dan rekan-rekannya. Setiap penilaian yang dilakukan seseorang bukannya tidak berdasarkan acuan apapun, namun dia akan membandingkannya dengan standar yang sudah ada. Sebagai contoh bila seseorang disuruh untuk memberikan penilaian terhadap beberapa wanita cantik dengan standar seorang ratu kecantikan.

Fokus Penelitian (Definisi Operational) Skripsi :

Beberapa asumsi penilaian sosial adalah sebagaimana disebutkan di bawah ini (Little John, 2002) :

Berdasarkan teori yang sudah dipaparkan di bagian tinjauan pustaka, maka pada penelitian skripai yang mengambil judul Analisis Fenomenologi Perkembangan Foto Nude pada Fotografer di Kota Palembang ini, menggunakan perkembangan pendekatan Fenomenologi tidak dipengaruhi secara langsung oleh filsafat fenomenologi, tetapi oleh perkembangan dalam pendefinisian konsep kebudayaan dan penilaian social yang dikemukan oleh seorang psikologi yang bernama Muzafer Sherif dan rekan-rekannya. Dari teori Muzafer maka peneliti ingin membuktikan bahwa pada dasarnya penilaian sosial bisa digunakan dalam judul yang peneliti angkat.

1. Pada dasarnya orang memberikan penilaian atas atau suatu pesan berdasarkan pada acuan atau titik referensi. Jika tidak terdapat sebuah standar, maka sulit bagi seseorang untuk melakukan sebuah penilaian. Sekali lagi jika anda disuruh untuk menilai sebuah pornografinya sebuah pesan yang melalui foto telanjang atau art nude, maka anda membutuhkan ukuran tingkat pornografi terlebih dahulu sehingga hasil penilaian yang akan terjadi bisa tidak porno,  cukup porno, atau sangat porno. Sebuah foto manusia yang berpakaian ketat bisa jadi tidak porno jika acuan referensi porno adalah telanjang dada. Namun sebaliknya, jika standar foto adalah berpakaian ketat maka telanjang dada dinilai sebagai kategori sangat porno.

2. Dalam persepsi social, acuan bersifat internal dan berdasarkan pengalaman masa lalu.

3. Rentang penerimaan dan penolakan seorang dipengaruhi oleh variable keterlibatan ego (ego involvement). Setiap individu akan memiliki rentang menerima atau menolak sebuah pesan yang dipengaruhi oleh keterlibatan ego.

4. Terdapat tiga variasi dalam zona penilaian yaitu rentang penerimaan, rentang penolakan, dan rentang non komitmen (ketidak terlibatan). 

STUDI ANALISIS WACANA

Cover Skripsi

Judul Skripsi : Eksploitasi Tubuh Wanita Dalam Film Comic 8 (Analisis Wacana Kritis Sara Mills)

Nama Penulis Skripsi : Amalia Pratami

Nama Pembimbing Skripsi : Budi Santoso, S.Sos, M.Comn (Pembimbing I) dan Dra. Lisdiana, M.Si (Pembimbing II)

Jumlah Halaman Skripsi : 81 Halaman

Tahun Pengesahan Skripsi : 21 November 2017

Abstrak Penelitian Skripsi : Eksploitasi Tubuh Wanita Dalam Film Comic 8 (Analisis Wacana Kritis Sara Mills) di bawah bimbingan Budi Santoso, M.Comn dan Dra. Lisdiana, M.Si. Comic 8 merupakan film bergenre drama komedi yang di rilis pada tanggal 29 Januari 2014. Film ini menceritakan tentang kedelapan pasien rumah sakit jiwa yang sengaja di brain wash untuk melakukan suatu perampokan di bank INI. Di dalam film yang berdurasi 105 menit ini, memang cukup banyak menampilkan perempuan dengan segala daya tariknya secara verbal maupun nonverbal. Hampir semua perempuan yang ditampilkan dalam film ini digambarkan sebagai perempuan yang memiliki sensualitas yang tinggi. Maka tak jarang producer atau pemilik modal menjadikan perempuan sebagai daya tarik dari film nya. Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah skripsi ini adalah bagaimana penggambaran perempuan dilihat dari posisi subjek-objek dan posisi pembaca atau penonton dalam film Comic 8. Metode yang digunakan adalah metode Analisis Wacana Kritis Sara Mills yang memfokuskan perhatian nya pada wacana feminisme. Bagaimana wanita ditampilkan dalam teks, baik dalam novel, film, foto, maupun berita. Selain itu, Mills juga lebih memperhatikan posisi subjek-objek dan posisi pembaca. Peneliti menggunakan teori feminisme sebagai landasan dari wacana Sara Mills yang menitikberatkan pada perempuan. Penelitian ini ingin mengupas bagaimana tayangan film yang mengeksploitasi tubuh perempuan digambarkan melalui Analisis Wacana Kritis Sara Mills dalam film Comic 8.

Kesimpulan Hasil Penelitian Skripsi

Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka kesimpulan dari penelitian Eksploitasi Tubuh Wanita dalam Film Comic 8 (Analisis Wacana Kritis Sara Mills), yaitu sebagai berikut :

1. Posisi subjek atau pencerita yang dideskripsikan dalam film Comic 8 adalah Indro. Indro adalah otak dibalik semua kejadian yang terjadi dalam film Comic 8. Indro mengatur setiap detik peristiwa yang terjadi dalam adegan, hingga akhirnya semua berjalan seperti apa yang diinginkannya.

2. Posisi objek dalam film Comic 8 adalah Kiki Fatmala dan Nikita Mirzani. Karena mereka adalah objek maka aktor-aktor ini tidak dapat menampilkan dirinya sendiri. Aktor-aktor tersebut ditampilkan sebagai pelengkap subjek. Perempuan sebagai objek hanya dapat menerima peran yang diberikan oleh producer atau si pemilik modal.

3. Posisi pembaca mendeskripsikan bahwa tubuh perempuan hanya untuk sekedar konsumsi publik dengan segala keindahannya. Seperti peran Kiki Fatmala dan Nikita Mirzani yang divisualkan sebagai wanita seksi dengan pakaian yang sangat minim hanya untuk meraup keuntungan dari kaum kapitalis. Dengan demikian film ini dapat membentuk citra perempuan di mata public sebagai simbol seks atau pemuas mata laki-laki.

4. Adanya ideologi dalam Analisis Wacana Kritis Sara Mills yang terkandung dalam film Comic 8 yaitu ; Ideologi Patriarki, Ideologi Kapitalis, Ideologi Liberalisme, dan Ideologi Feminis.

Teori Komunikasi yang Digunakan : Teori Feminisme Marxis. Berdasarkan teori kemasyarakatan, Marxis menganalisis bahwa kapitalis menciptakan jurang yang dalam (kelas) antara 2 kelompok yaitu pekerja (miskin dan tidak memiliki properti) dan majikan (hidup dalam kemewahan). Ketika 2 kelompok ini, yang punya dan yang tidak, menjadi sadar akan dirinya sebagai kelas maka perjuangan kelas secara tidak terhindarkan akan menimbulkan dan pada akhirnya melucuti sistem yang menghasilkan kelas ini.

Fokus Penelitian (Definisi Operational) Skripsi :

Menurut judul yang telah dibuat oleh peneliti yaitu Eksploitasi Tubuh Wanita  Dalam Film Comic 8 (Analisis Wacana Kritis Sara Mills) maka definisi operational dari penelitian ini adalah :

- Eksploitasi tubuh wanita : Bentuk pemanfaatan atau upaya terhadap tubuh wanita sebagai objek demi mencapai tujuan untuk pemenuhan kebutuhan tertentu atau umum.

- Film: sebagai alat komunikasi, sebagai media dari komunikasi massa, menyampaikan pesan kepada khalayak, digunakan sebagai media yang merefleksikan realitas atau bahkan membentuk realitas.

- Analisis wacana kritis Sara Mills: suatu kajian yang meneliti atau menganalisis untuk melihat sebuah wacana bagaimana aktor ditambah dalam teks. Dalam artian siapa yang menjadi subyek dari penceritaan dan siapa yang menjadi obyek penceritaan akan menentukan bagaimana struktur teks dan makna diperlakukan dalam teks secara keseluruhan.

- Comic 8: sebuah film drama komedi yang disutradarai oleh Anggy Umbara yang rilis di bioskop pada tanggal 29 Januari 2014.

STUDI SEMIOTIKA

Cover Skripsi

Judul Skripsi : Representasi Sensualitas Perempuan Dalam Iklan (Analisis Semiotika Iklan Oli Matic Top I Versi Tarikan Berat)

Nama Penulis Skripsi : Rika Melita

Nama Pembimbing Skripsi : Budi Santoso, S.Sos, M.Comn (Pembimbing I) dan Dra. Rokiah Adai, M.Pd.I (Pembimbing II)

Jumlah Halaman Skripsi : 65 Halaman

Tahun Pengesahan Skripsi : 30 November 2016

Abstrak Penelitian Skripsi : Rika Melita, 2016 Representasi Sensualitas Perempuan dalam Iklan (Analisis Semiotika Iklan Oli Matic Top 1 versi Tarikan Berat) di bawah bimbingan Budi Santoso, S.Sos, M.Comn dan Dra. Rokiah Adai, M.Pd.I. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui makna sensualitas yang terkandung dalam iklan Oli Matic Top 1 versi “Tarikan Berat” berdasarkan tanda-tanda yang muncul pada iklan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode yang digunakan dalam penelitian ini metode analisis semiotika dari Roland Barthes mengkaji tanda denotasi, konotasi dan mitos yang merupakan cara atau metode untuk menganalisis dan memberikan makna pada lambang-lambang yang terdapat pada iklan. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data yang diperoleh dari video iklan Oli Matic Top 1 dan data sekunder berupa studi perpustakaan skripsi, informasi media massa yang berhubungan dengan objek penelitian sebagai bahan refrensi penulis. Berdasarkan hasil penelitian mengenai iklan Representasi Sensualitas dalam Iklan (Analisis Semiotika Iklan Oli Matic Top 1 “versi Tarikan Berat”) ditinjau dari denotasi dan konotasi, mitos bahwa iklan Oli Matic Top 1 versi “Tarikan Berat” menampilkan sensualitas karena pada adegan iklan ini mengenakan baju warna putih tanpa lengan dan dibagian lengan hingga leher terlihat terbuka sehingga bagian tubuhnya terlihat jelas dan sedangkan  warna baju putih menunjukkan kemulusan dan bersihnya tubuh si model perempuan, dan sosok perempuan yang seksi dan cantik dalam iklan top 1 matic versi “tarikan berat” akan lebih mudah mempengaruhi konsumen terutama pria dan mengingat produk yang diiklankan.

Kesimpulan Hasil Penelitian Skripsi :

Dari penelitian yang penulis lakukan terhadap iklan oli matic top 1 versi “Tarikan Berat” untuk menganalisis nilai sensualitas dalam iklan oli matic top 1 versi “Tarikan Berat” dengan menggunakan analisis semiotika menghasilkan suatu kesimpulan yang merupakan hasil interpretasi dan penafsiran dari penulis sendiri. Oleh karena itu penulis menyampaikan beberapa hal antara lain sebagai berikut :

1. Iklan oli matic top 1 “tarikan berat” merupakan iklan yang mengumbar sensualitas dan mengeksploitasi tubuh yang ditunjukan oleh beberapa adegan yang ada.

2. Iklan yang menjadi penelitian penulis yaitu iklan oli matic top 1 versi “tarikan berat” yang ditayangkan di televisi iklan yang berdurasi 00.46 menit, iklan ini bercerita tentang pengendara motor dan sepasang kekasih yang terburu-buru akan tetapi motor sepasang kekasih itu mengalami mogok dan datanglah pengendara motor memberikan nasihat kalau motor matic ya pakai oli action top one matic tarikan kencang motor tidak cepat panas sob. Dan pada akhirnya si cewek pun ikut dengan pengendara motor lalu meninggalkan pacarnya.

3. Pada aspek pikiran (mind) yang peneliti hasilkan dari tayangan iklan oli matic top 1 versi “tarikan berat” sebagaimana telah dipaparkan George Herbert Mead bahwa manusia bertindak terhadap sesuatu atas dasar makna. Makna berasal dari interaksi sosial seseorang dengan sesamanya. Iklan oli matic top 1 versi “tarikan berat” ini memberikan makna bahwa dari aspek pikiran dimana iklan yang menonjolkan sensualitas perempuan khususnya profesi model iklan perempuan, bahwa seorang yang menciptakan iklan seharusnya menyadari bagaimana cara bersaing yang sehat untuk mendapatkan konsumen tanpa harus mengekploitasi atau mengumbar sensualitas perempuan yang seharusnya tidak jadi untuk konsumsi publik.

4. Dari aspek diri bagaimana kita sebagai penikmat iklan harus cermat dalam memilih tayangan iklan yang mendidik, serta bertindak terhadap suatu makna yang merupakan hasil dari interaksi sosial. Sebagai audiens yang cerdas patutlah kita harus cermat dalam memilih tayangan iklan yang mendidik untuk kita karena dengan melalui media sebagai sarana komunikasi seperti televisi tugas pokoknya dalam penyampaian informasi menyajikan pesan-pesan yang sugesti yang dapat mengarahkan opini seseorang. 

5. Dari aspek masyarakat (society) bagaimana masyarakat akan menilai sendiri apa dan maksud dari iklan. Iklan tidak hanya berfokus kepada keuntungan komersil saja tapi pesan yang terkandung di dalamnya hendaknya memberikan nilai moral yang lebih kepada masyarakat. Iklan oli matic top 1 versi “tarikan berat” diharapkan tidak menjual sensualitas tubuh perempuan saja tanpa harus mengurangi kreativitas dalam beriklan menampilkan ide yang menarik tetapi dalam etika baik sesuai dengan norma dan sopan santun.

6. Denotasi pada iklan oli matic top 1 terlihat seorang perempuan di jalan raya sedang melihat motor sang pacar sambil menunduk ke bawah yang mengeluarkan asap dan memarahinya lalu berbicara ngurus motor aja nggak bisa gimana mau ngurusin aku. Teknik gambar yang diambil adalah medium shot pada gambar ini shot lebih fokus pada model perempuan latar belakang sedikit terabaikan.

7. Konotasi sosok perempuan dalam iklan ini  mengenakan baju warna putih tanpa lengan dan di bagian lengan hingga leher terlihat terbuka sehingga bagian tubuhnya terlihat jelas dan sedangkan warna baju putih melambangkan kemulusan dan bersih nya tubuh si model perempuan. Mitos sosok perempuan yang seksi dan cantik dalam iklan top 1 matic versi “tarikan berat” akan lebih mudah mempengaruhi konsumen terutama pria dan mengingat produk yang diiklankan. Kualitas atau sikap setia, sopan yang mencirikan keperempuanan sebagai potensi melekat yang dimiliki seorang perempuan secara kodrati, kini justru kian menjadi aset dalam serangkaian produksi dan pasar industri kebudayaan bernama iklan. perasaan atau emosi dari pembaca serta nilai-nilai dari kebudayaan konotasi mempunyai tanda makna yang subjektif. Konotasi seringkali tidak mempunyai hubungan dengan sistem primernya.

Jadi dalam konsep rolans barthes tanda konotatif tidak sekedar makna tambahan namun juga mengundang kedua tanda denotatif yang melandasi keberadaan nya. Konotasi dan denotasi sering dijelaskan dalam istilah tingkatan representasi atau tingkatan nama.

Teori Komunikasi yang Digunakan : Teori Interaksi Simbolik. Sejarah Teori Interaksi Simbolik tidak bisa dilepaskan dari pemikiran George Herbert Mead (1863-1931). Mead membuat pemikiran orisinal yaitu “The Theoretical Perspective” yang merupakan cikal bakal “Teori Interaksi Simbolik”.

Fokus Penelitian (Definisi Operational) Skripsi :

Berdasarkan teori yang membuktikan penelitian yang dibuat, maka peneliti mengambil judul skripsi “Representasi Sensualitas Perempuan Dalam iklan Oli Matic Top One” menggunakan teori interaksi simbolik dikemukakan oleh George Herbert Mead dengan Dimensi :

- Mind (Pikiran)

- Self (Diri)

- Society (Masyarakat)

dan Indikator nya yaitu Sensualitas dan Eksploitasi menghormati Rasional dan Tidak Berlebihan.

Tuh guyss, gimana referensi dari aku? kurang lebih itulah bagian-bagian yang disusun di dalam skripsi, buat temen-temen yang lagi pada nyari inspirasi untik skripsi'an semoga analisis di atas bisa bermanfaat dan membantu kalian yah, jangan lupa juga terus semangat dan berdoa agar apapun yang kita kerjakan berjalan lancar dan mendapatkan hasil yang memuaskan untuk masa depan kita, see you guyss... :)

Wassalamualaikum Wr. Wb


Senin, 26 Oktober 2020

A. Sejarah PT. Amerta Indah Otsuka

PT. Amerta Indah Otsuka merupakan anak  perusahaan Otsuka Pharmaceutical Co Ltd, yaitu sebuah perusahaan yang bergerak di bidang farmasi yang sudah terkenal di Jepang. PT. Amerta Indah Otsuka bergerak dibidang bisnis minuman isotonik, perusahaan ini dulu belum sebesar dan berkembang dibandingkan saudaranya, PT. Otsuka Indonesia yang lebih dulu masuk ke Indonesia  yang bergerak  dibidang farmasi. PT. Amerta Indah Otsuka merupakan sebuah perusahaaan yang memasarkan produk minuman Pocari Sweat di  Indonesia. Belakangan ini selain memproduksi minuman isotonik dengan merk Pocari Sweat, PT. Amerta Indah Otsuka juga memproduksi makanan ringan berbentuk bar yang terbuat dari tepung kedelai dan buah-buahan asli dengan merk SOYJOY.

Pocari sweat mulai masuk  ke pasar Indonesia pada tahun 1990. Pertama kali masuk ke Indonesia  hanya 30000 kaleng setahun. Ini pun harus didatangkan dari pabrik minuman Pocari Sweat di Korea Selatan. Pada tahun 1991 Otsuka

Pharmaceutical Co Ltd,  mendirikan PT. Amerta Indah Otsuka  dengan membuka pabriknya di lawang (Malang, Jawa Timur) dan di suka bumi (jawa barat).

B. Visi dan Misi PT. Amerta Indah Otsuka

Suatu perusahaan atau organisasi yang baik dan bertanggung jawab serta ingin memelihara kesinambungan bisnis dalam jangka panjang, harus sudah memikirkan kepedulianya pada saat awal pendirian perusahaan yaitu dengan cara menetapkan visi dan tujuan perusahaan. Dalam perkembanganya, budaya organisasi dan perubahan global akan mempengaruhi tiga hal tersebut.

VISI

Merupakan pernyataan ringkas tentang cita-cita organisasi  yang berisikan arahan yang  jelas dan apa  yang akan diperbuat oleh perusahaandi masa yang akan dating. Untuk mewujudkan visi tersebut maka perusahaan melakukan pengembangan misi yang akan dijalani dalam tiap aktifitas

MISI

Merupakan  penetapan tujuan dan sasaran perusahaan  yang mencakup kegiatan jangka panjang tertentu dan jangka pendek yang akan dilakukan, dalam upaya mencapai visi  yang  telah ditetapkan.

Tujuan Perusahaan

Mencapai keuntungan maksimum

C. Kemasan Pocari Sweat

Sachet, Botol, Kaleng.

D. Iklan Pocari Sweat

Pocari man, dan Go Ion.

I. Analisa Data dan Pembahasan

Setelah penulis mendapatkan informasi dari berbagai sumber mengenai seluk beluk PT. Amerta Indah Otsuka, pada bab inilah akan dibahas strategi pemasaran pocari sweat dalam persaingan pasar minuman isotonic.

Pocari Sweat

Produk minuman isotonik asal Jepang ini awalnya bisa dibilang gagal di pasar Indonesia. Sejak dipasarkan tahun 1990-an, kinerja penjualannya seperti membentur tembok. Pasarnya tak kunjung berkembang walaupun potensinya amat besar. Akan tetapi sekarang, bagi pengelola PT. Amerta Indah Otsuka (AIO) – produsen dan pemasar Pocari – berbagai kegagalan dan cerita sedih itu adalah kisah masa lalu. Dari tahun 2002 ke tahun 2003, penjualannya meningkat 50%, dan berdasarkan data yang sudah masuk hingga September diperkirakan meningkat minimal 80%.

Bagaimanapun, prestasi yang dicapai Pocari luar biasa. Di tengah persaingan sektor minuman yang sangat ketat, bisa meraih peningkatan penjualan tahunan sebesar 50% tentu menakjubkan. Dari data Indocommercial, rata-rata peningkatan produk minuman energi dan minuman kesehatan di Indonesia hanya 28,6% per-tahun. Berarti, Pocari bisa tumbuh jauh mengungguli industrinya. Bagi manajemen AIO, kinerja sekarang ini merupakan jerih payah dan ketersendatan yang pernah dialami pada tahun-tahun pertama mengenalkan Pocari.

Pada awal penetrasi, persepsi masyarakat di Indonesia terhadap Pocari masih kabur. Salah persepsi ini tidak hanya datang dari konsumen, melainkan juga pedagang dan pengecer. Terbukti Pocari Sweat masih sering dipajang bersebalahan dengan minuman ringan seperti Coca-cola, Sprite dan Fanta. Bahkan juga dengan minuman air mineral seperti Aqua, Vit dan 2 Tang. Padahal Pocari merupakan minuman isotonik yang jelas berbeda dari minuman ringan, minuman energi ataupun minuman mineral. Perbedaan ini yang belum dimengerti oleh sebagian konsumen dan penjual.

Sebagai minuman isotonik, fungsi Pocari adalah menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat olah raga atau dehidrasi. Komposisinya sengaja dibuat mirip dengan cairan yang ada dalam tubuh manusia. Jadi, dengan minum Pocari bukan bertambah tenaganya seperti pada minuman energi (energy drink), melainkan membuat tenaga cepat pulih seperti sediakala. Fungsi minuman isotonic hanya memulihkan, tidak menambah tenaga. Nasib Pocari yang terseok-seok di Indonesia sebenarnya mirip dengan yang terjadi di Jepang. Di Jepang, awalnya Pocari juga susah, tidak laku.

Segmen pasar yang ingin dibidik Pocari adalah masyarakat umum yang beranggapan bahwa minuman isotonik ini dapat memulihkan tenaga. Oleh karena itu manajemen AIO membentuk tim detailer (semacammedical representative pada produk obat-obatan). Mereka ditugasi para opinion leader semisal para dokter agar mau merekomendasi Pocari kepada pasiennya. Kemudian AIO pun melakukan presentasi untuk mengedukasikan Pocari di berbagai forum, misalnya acara-acara seminar. AIO memiliki tim-tim khusus yang disiapkan untuk melakukan presentasi. Para salesman Pocari adalah marketer yang sekaligus berfungsi untuk memberikan edukasi dan penjelasan.  

Promosi juga dilakukan melalui kegiatan sampling di berbagai target pasar potensial seperti sport center dan spa. Selain itu, sampling juga dilakukan di sekolah-sekolah sembari memberi penjelasan kepada siswa tentang manfaat Pocari. Mereka berprinsip, jika konsumen tidak diberi kesempatan mencoba gratis, mungkin mereka tak akan pernah mencoba selamanya.

Promosi lain yang dilakukan Pocari adalah melalui kegiatan periklanan yang lumayan gencar, seperti melalui endorser Mia Audina, pemain bulu tangkis Indonesia yang kini telah pindah ke Belanda. Selain itu juga dikeluarkan iklan versi mumi. Terakhir kali, Pocari mengeluarkan iklan terbaru versi astronot dengan tema POCARI SWEAT GOES TO SPACE. Iklan versi ruang angkasa tersebut bekerja sama dengan pesawat luar angkasa Rusia, Soyuz. Konon iklan ini merupakan iklan komersial pertama yang dibuat di luar angkasa yang pembuatannya diserahkan kepada Dentsu, Inc, Jepang berkerja sama dengan National Space Development of Japan, Russian Aviation, dan Space Agency. Dari seluruh aktivitas periklanan itu, Nielsen Media mencatat, iklan Pocari tiap tahun terus meningkat.

II. Strategi Pemasaran

Pengertian Strategi Pemasaran

Jika kita menengok literatur asing, makna yang terkandung pada konsep strategi pemasaran adalah sepadan maknanya dengan konsep marketing strategy dalam bahasa Inggris. Kebanyakan para penulis memaknai konsep tersebut dengan pernyataan yang agak meluas. Chang and Campo (1980) melihat marketing strategy sebagai suatu isu sentral dan krusial dalam fungsi pemasaran. Guiltiman dan Paul (1985) melihat strategi pemasaran sebagai "a broad means of achieving given aims." Kotler (1976) mengartikan strategi pemasaran sebagai "the grand design to achieve an objective." McCarthy dkk. (1998,p.41) mendefinisikan marketing strategy sebagai "the specification of target market and related marketing mix." Rao dan Steckel (1995, p.3) menemukan bahwa kebanyakan para menejer mendefinisikan strategi pemasaran sebagai "…the way you go about accomplishing your objectives." Dan terakhir pengertian yang lebih spesipik disampaikan oleh Zikmund dan D’Amico (1989, p.669) yang menyatakan bahwa:

Marketing strategy includes the identification and evaluation of opportunities, analysis of market segments, selection of a target market or of target markets, and planning an appropriate marketing mix.

Dari beberapa pengertian strategi pemasaran yang dikemukakan oleh para penulis di atas, didapat gambaran bahwa strategi pemasaran pada hakikatnya merupakan serangkaian upaya yang ditempuh dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Untuk kepentingan kita dalam merancang strategi pemasaran, kita akan berpijak pada pengertian strategi pemasaran yang disampaikan oleh William Zikmund dan Michael D’Amico.

2. Mengembangkan strategi  pemasaran

Menurut McCarthy ddk (1998) setiap langkah yang dilakukan dalam mempormulasikan strtegi pemasaran harus diorientasikan pada upaya untuk mencapai kepuasan pelanggan. Kepuasan pelanggan merupakan kunci utama dari konsep pemasaran dan strategi pemasaran. Ini berarti bahwa proses yang ditempuh oleh setiap pihak boleh jadi bermacam-macam sesuai dengan kesanggupan dan karakteristik masing-masing tetapi tujuan akhirnya tetap akan bermuara pada tercapainya kepuasan konsumen atauconsumer satisfaction.

Boone and Kurt (1987) berargumentasi bahwa pengembangan a profitable marketing strategydimulai dari the identification of attractive opportunities (mengidentifikasi peluang), kemudian defines the target market (tentukan pasar sasaran) dimana perusahaan akan mencurahkan seluruh aktivitas pemasarannya secara langsung. Pernytaan yang hampir sama, juga, dikemukakan oleh Zikmund dan D’Amico (1989) yang menegaskan bahwa terdapat tiga langkah utama di dalam pengembangan strategi pemasaran, yaitu:

identifying and evaluating opportunities (mengidentifikasi dan menilai peluang).

analysing market segments and selecting target markets (menganalisis segmen-segmen pasar dan memilih pasar sasaran)

planning a marketing mix strategy that will satisfy customer’s needs and meet the objectives and goals of the organisation (merencanakan strategi bauran pemasaran yang akan memuaskan kebutuhan-kebutuhan pelanggan dan sesuai dengan tujuan organisasi.

Cravens (1994) berkomentar bahwa dalam langkah kedua, disamping menganalisis segmen pasar dan memilih pasar sasaran, adalah sangat penting bagi perusahaan untuk menentukan positioning strategy (strategi penempatan pasar). Maksudnya, dalam langkah kedua tersebut pihak perusahaan harus menentukan posisi produknya di pasaran; bagaimana produk dan atau merk yang ia ciptakan akan dipersepsikan dan diposisikan oleh para konsumen.

3. Marketing mix

Marketing mix harus selalu dapat bersifat dinamis, selalu dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan eksternal maupun internal. Faktor eksternal yaitu faktor diluar jangkauan perusahaan yang antara lain terdiri dari pesaing, teknologi, peraturan pemerintah, keadaan perekonomian, dan lingkungan sosial budaya. Sedangkan faktor internal adalah variabel-variabel yang terdapat dalam marketing mix yakni : Product (produk), Price (Harga), Place (Tempat), dan Promotion.

Pengertian marketing mix menurut Philip Kotler dalam bukunya yang berjudul Principles of Marketing, adalah : “Marketing mix is the set of marketing foola that the firm uses to pursite its marketing objectives in the target market”.

Sedangkan, pengertian marketing mix menurut William J. Stanston, dalam bukunya yang bertajuk Fundamentals of Marketing, adalah : “Marketing mix is the term that is used to described the combination of the four inputs that constitute the core of an organization’s marketing system. These four elements are the product offering, the price structure, the promotion activities, and the distribution system”.

Dari definisi-definisi diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa marketing mix merupakan kombinasi dan empat variabel yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan dan dapat dikendalikan oleh perusahaan seefektif mungkin.

dapat dirumuskan persaingan di pasar minuman isotonik ditinjau dari konsep marketing mix (Produk, Harga, Promosi, dan Distribusi) adalah sebagai berikut:

1). Product

Minuman isotonik merupakan produk yang tergolong baru di dalam industri minuman kesehatan dimana Pocari Sweat sendiri merupakan pelopor dari minuman isotonik di Indonesia dan hingga kini masih sebagai pemimpin pasar. Akan tetapi meski begitu, penting bagi Pocari Sweat untuk tetap mengawasi pergerakkan para pesaing. Oleh karena dalam industri ini peluang masih terbuka lebar, dimana permintaan terus tumbuh. Pada kenyataannya, sampai sejauh ini dari sisi produk, para pemain minuman isotonik tidak menawarkan manfaat yang bervariasi, secara umum manfaat sebatas pengganti cairan tubuh yang hilang akibat aktivitas. Variasi yang ada sejauh ini bersifat incremental, misalnya penambahan vitamin, rasa, dan kemasan.

2). Price

Selain itu, dari sisi harga, pesaing yang ada kebanyakan menyerbu pasar minuman isotonik dengan harga yang relatif lebih murah dibanding Pocari Sweat. Kompetisi di segmen menengah ke bawah ini, untuk saat ini belum dirambah sepenuhnya oleh Pocari Sweat. Hal tersebut terkait dengan keputusan strategis yang diambil oleh manajemen bahwa Pocari Sweat tidak bersaing dari segi harga namun dari segi nilai dan manfaat produk. Akan tetapi, dalam rangka untuk tetap mengimbangi minuman isotonik merek lain yang harganya lebih murah, Pocari Sweat ukuran botol telah diluncurkan ke pasar dan diperkirakan produksinya akan bertambah.

3). Promotion

Dari sisi promosi, Pocari Sweat menetapkan strategi komunikasi pemasaran yang bersifat edukatif, mengandalkan transfer product knowledge pada konsumen. Hal inilah yang masih memegang kunci dalam komunikasi pemasaran dari Pocari Sweat, yang juga memiliki keunggulan dibanding para pesaing karena kegiatan ini telah lebih dulu dilakukan Pocari Sweat dengan posisinya sebagai pelopor.

Sementara itu, media iklan-lah yang menjadi semacam medan pertempuran dari pemain minuman isotonik di Indonesia. Hal ini terkait dengan strategi untuk meningkatkan brand awareness dari konsumen terhadap merek lain selain Pocari Sweat. Secara kasat mata melalui media iklan ini, dapat dilihat bahwa dalam persaingan minuman isotonik terdapat perbedaan segmen masyarakat yang dituju oleh para pemain. Pocari Sweat lebih banyak memposisikan diri sebagai minuman olahraga dan minuman kesehatan untuk keluarga. Sedangkan, kebanyakan pesaing memposisikan diri sebagai minuman pemulih energi untuk kalangan muda yang sedang studi dan bekerja, disini jarang ditampilkan minuman isotonik sebagai minuman untuk keluarga.

Menurut Philip Kotler promotion tools didefinisikan sebagai berikut :

a.  Advertising (Periklanan)

Suatu promosi barang atau jasa yang sifatnya non personal dilakukan oleh sponsor yang diketahui.

b. Personal selling (Penjualan perorangan)

Penjualan perorangan yang dilakukan oleh para wiraniaga yang mencoba dan membujuk untuk melakukan penjualan sekaligus.

c.  Sales promotion (Promosi penjualan)

Suatu kegiatan yang dimaksud untuk membantu mendapatkan konsumen yang bersedia membeli produk atau jasa suatu perusahaan.

d.  Public relation (Publisitas)

Suatu kegiatan pengiklanan secara tidak langsung dimana produk atau jasa suatu perusahaan disebarluaskan oleh media komunikasi.

Perusahaan menetapkan suatu harga dengan melakukan pendekatan penetapan harga secara umum yang meliputi satu atau lebih diantara tiga perangkat perimbangan berikut ini yakni:

Cost-Based Pricing (Penetapan harga berdasarkan biaya)

a. Cost-Plus-Pricing (Penetapan harga biaya plus)

Metode ini merupakan metode penelitian harga yang paling sederhana, dimana metode ini menambah standar mark-up terhadap biaya produk.

b. Break Even Analysis and Target Profit Pricing (Analisis peluang pokok dan penetapan harga laba sasaran).

Suatu metode yang digunakan perusahaan untuk menetapkan harga apakah akan break even atau membuat target laba yang akan dicari.

c. Value-Based Pricing (Penetapan harga berdasarkan nilai)

Metode ini menggunakan satu persepsi nilai dari pembeli (bukan dari biaya penjualan) untuk menetapkan suatu harga.

d. Competition-Based Pricing (Penetapan harga berdasarkan persaingan)

e. Going-rate Pricing (Penetapan harga berdasarkan harga yang berlaku)

Perusahaan mendasarkan harganya pada harga pesaing dan kurang memperhatikan biaya dan permintaannya. Perusahaan dapat mengenakan harga yang sama, lebih tinggi atau lebih rendah dan pesaing utamanya.

f. Scaled-Bid Pricing (Penetapan harga penawaran tertutup)

Perusahaan menetapkan pesaing dan bukan berdasarkan hubungan yang kaku atas biaya atau permintaan perusahaan.

4. Place                        

Dari sisi distribusi, hampir semua pemain di pasar minuman isotonik menggunakan channel distribution modern dan tradisional. Dalam hal ini, terlihat kesamaan cara pandang untuk membentuk persepsi konsumen bahwa minuman isotonik sebagai minuman konsumsi sehari-hari dan bukan minuman yang bersifat ocassional. Di tengah persaingan yang kompetitif inilah, Pocari Sweat yang telah membangun jalur distribusi sejak tahun 1990-an harus menghadapi para pesaing yang memanfaatkan jalur distribusinya. Yang meliputi seluruh wilayah Indonesia.

III. Strategi     

Produk pocari sweet ini merupakan pemimpin pasar untuk produk minuman isotonik jadi melakukan strategi posisi pasarnya adalah ;

Penambahan varian kemasan bukan pada rasa ataupun ingredient, dengan jalan meluncurkan kemasan sachet isi 15 gram yang harga ritelnya hanya Rp. 1.500,-. Dengan demikian, hal ini dapat memperluas Pocari ke segmen-segmen konsumen yang lebih rendah.

Dahsyatnya iklan pocari sweat. Ini yang saya rasakan beberapa hari atau minggu ini. Iklan yang diputar kerap membuat saya memalingkan mata atau istilahnya “eye catching”. Iklan ini terasa ringan, santai dan “mengena”. Pemanfaatan trend bersepeda dikombinasikan dengan keunggulan produknya dinilai tepat oleh konsumen. Trend bersepeda yang bertujuan untuk hidup sehat dan memiliki tujuan untuk dikombinasikan dengan manfaat produk pocari. Secara kasat mata melalui media iklan ini, dapat dilihat bahwa dalam persaingan minuman isotonik terdapat perbedaan segmen masyarakat yang dituju oleh para pemain. Pocari Sweat lebih banyak memposisikan diri sebagai minuman olahraga dan minuman kesehatan untuk keluarga. Sedangkan, kebanyakan pesaing memposisikan diri sebagai minuman pemulih energi untuk kalangan muda yang sedang studi dan bekerja, disini jarang ditampilkan minuman isotonik sebagai minuman untuk keluarga.

IV. Saluran Pemasaran

Pocari Sweat gandeng Irfan Bachdim untuk dongkrak penjualan

Ada banyak cara untuk mendongkrat popularitas dan penjualan produk di suatu perusahaan. Salah satunya yang dilakukan Pocari Sweat melalui ajang futsal championship 2011 di Jakarta.

Pocari Sweat menyewa bintang sepak bola Indonesia Irfan Bachdim untuk menjadi bintang iklan sekaligus yang membuka ajang pertandingan ini. Pocari juga menjadikan Irfan sebagai bintang iklan di televisi tahun ini.

Bintang sepak bola kelahiran negeri kincir angin ini menambahkan, Ajang Pocari Sweat Futsal Championship 2011 ini sangat baik karena bisa menjadi wadah masyarakat untuk bisa berprestasimelaluiolahraga.

Pertandingan futsal di seluruh Indonesia ini telah dimulai tanggal 29 Januari-1 Mei 2011 di 10 Kota. "Acara olahraga ini merupakan bentuk perwujudan komitmen Pocari Sweat dalam memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingya menjaga keseimbangan cairan tubuh untuk hidup sehat," Kata Product Marketing Manager Pocari Sweat R. Suhendar di Jakarta, Senin (31/1).

Namun Suhendar enggan menyebut dampak program ini terhadap penjualan produknya itu. Menurutnya program ini murni untuk olah raga, meskipun sekaligus menawarkan pocari sweat sebagai minuman yang dapat menganti cairan tubuh.

Penyelenggaran futsal ini merupakan kedua kalinya sejak dimulai tahun lalu. Pertandingan ini akan memperebutkan piala bergilir Menpora dan uang tunai total Rp 200.000.000 dari Pocari Sweat. Selain itu Pocari Sweat juga mengadakan lomba dance dan free style di masing-masing kota.

V. 6 strategi  PT .Amerta Indah Otsuka

1. E-business channel priorities.

Strategi yang ada di PT. Amerta Indah Otsuka bersifat Bricks and Mortar (informstion only).Apabila kita melihat web dari perusahaanini  hanya memberikan  informasi mmengenai produk-produk apa saja yang beredar dipasaran,informasi tentang perusahaan ,dan untuk PT. Amerta Indah Otsuka ini berfokus pada  kesehatan  untuk customernya.sehingga berita atau rubrikmengenai  kesehatan pun bias diperoleh di  website ini.

2. Organizational Restructuring and Capabilities.

Terdapat 4 jenis pendekatan operasional   dari perusahaan ,dimana PT. Amerta Indah Otsuka menjalin kerjasama yang baik dengan pihak  distributor dalam memasarkan produknya.

3. Business, Service and Revenue Model.

Pada akhir tahun 2005, PT. Amerta Indah Otsuka mempunyai jalur distribusi sebanyak 48 jalur diseluruh Indonesia.dan taktik pemasaranya dengan  tidak  segan-segan melakukan system jemput bola   dengan sering mendatangi beragam acara yang tengah berlangsung.Perusahaan ini menggunakan system B2C dalam  memasarkan  produknya ,dengan memasukan produk ini ke retailer  .Dan untuk B2C  nya ,.pengadaan program-program yang audience sesuai dengan target market(olahraga dan saat santai).

4. Marketplace Restrukturing.

Do some innovation in the market place .Explore new option relatied to  disintermediaton .Untuk perusahaan sebesar PT. Amerta Indah Otsuka ini, alangkah baiknya apbila system e-commerce di web  dipergunakan sebagaimana mestinya. Disintermediation, yaitu penawaran produk yang berkualitas dan aman  untuk  dikonsumsi masyarakat melalui jalur website.Reintermeddiation,yaitu menciptakan website baru untuk khusus  menjalin kerjasama dengan para distributor.

5. Market & Product development strategies.

PT. Amerta Indah Otsuka sudah menentukan  market development strategis dengan menciptakan SOYJOY,sejenis makanan ringan ,yang terbuat dari tepung kedelai  dipadukan dengan buah-buahan alami   sehingga didalamnya ter kandung bahan penting seperti protein,isoflavone,dan mineral untukanak-anak,bahkan  orang dewasa   (new customer segments).

6. Positioning and differentiation strategies.

PT. Amerta Indah Otsuka sangat mementingkan quality produk mereka,karena menyangkut kesehatan untuk masyarakat .Kualitas harga ,produk  dan service dari  PT. Amerta Indah Otsuka sudah tidak perlu  diragukan lagi ,karena terlihat jelas  visi,misi dan motto dari perusahaan.Alangkah baiknya bila PT. Amerta Indah Otsuka mempromosikan produkbukan hanya berupa  sponsor atau marketing penjualan  dimarket.tetapi   melakukan penjualan  melalui online juga,disertai denganinformasiproduk  secara detail.

VI. Distribusi Pemasaran

Saat ini PT. Amerta Indah Otsuka telah  memiliki dua perantara yang berperan dalam menjalankan saluran distribusinya .Meraka adalah cabang dan distributor  yang tersebar di wilayah Indonesia .Jumlah perantara terbanyak  yang digunakan oleh perusahaan adlah melalui distributor dengan jumlah sebesar 30 perusahaan .Distributor memberikan kontribusi terhadap PT. Amerta Indah Otsuka terhadap total penjualan sebesar 20%.

Distribusi  pemasarn dilakukan hamper diseluruh Indonesia yaitu:

1)  Pulau Sumatera

(Banda Aceh, Lhokseumawe, Medan, Palembang, Bangka, Belitung, Pekan Baru,  Padang, Bengkulu, Jambi, Lampung)

2)  Pulau Jawa

(Jakarta,  Cilegon,  Kerawang, Sukabumi, Bogor, Bandung, Cirebon, Tasikmalaya, Semarang, Yogyakarta,  Solo,  Magelang, Tegal,  Malang, Madiun,  Kediri, Jember, Banyuwangi)

3) Bali, NTT, NTB

(Denpasar, Lombok, Sumbawa, Kupang)

4)  Kalimantan

(Pontianak, Balikpapan,  Samarinda, Banjarmasin, Palangkaraya)

5)  Sulawesi dan Maluku

(Manado, Makasar, Palu, Kendari, Ambon, Ternate)

6) Irian Jaya

(Sorong dan Jayapura)

VII. Analisis Situasi

1. Current Position

Saat ini terdapat sejumlah pemain untuk kategori produk minuman isotonik. Berdasarkandata dari Balai Pengawasan Obat dan Makanan/ BPOM, terdapat 83 produk minuman isotonik yang terdaftar di BPOM dengan sekitar 31 merek. Kemudian dari merek-merek tersebut dapatdipersempit kembali menjadi lima besar merek-merek.

2. Top

Di pasar minuman isotonik Indonesia. Pengukuran terhadap kekuatan merek atau Top Brand Index (TBI) tersebut berdasarkanhasil survei dari Frontier Consulting Group. Pengukuran ini menggunakan tiga parameter, yaitu :

- Mind share

mengindikasikan kekuatan merek di dalam benak konsumen kategori produk bersangkutan.

- Market share

menunjukkan kekuatanmerek di dalam pasar tertentu dalam hal perilaku pembelian aktual dari konsumen.

- Commitment  share

menjelaskan kekuatan merek dalam mendorong konsumen untuk membeli merek terkait dimasa mendatang.

IX. Kategori Minuman Isotonik

Merek TBI Pocari Sweat = 53.4 %

Mizone = 38.7 %

Vita Zone = 4.8 %

Powerade = 0.6 %

Optima Sweat = 0.5 %

Sumber: Produk Komplemen BPOM, Berdasarkan hasil survei diatas, maka dapat dilihat bahwa saat ini di pasar minuman isotonik masih dipimpin oleh Pocari Sweat (53.4%) dengan pertumbuhan penjualan selama dalam tigatahun terkahri (2006 hingga 2008) berhasil melampaui rata-rata industrinya yaitu sekitar 30 ± 40%. 

X. Analisis SWOT

STRENGTH

· Kapasitas produksi yang besar (di atas 100 juta liter per tahun).

· Distribution channelyang telah terbangun sejak tahun 1990-an.

· Transfer knowledge, edukasi konsumen yang telah terbangun sejak tahun 1990-an menciptakan konsumen yang loyal.

· Keikutsertaan perusahaan dalam aktivitas sosial yang secara tidak langsung memperkuat citra Pocari Sweat di masyarakat Indonesia.

· Sudah memiliki established relationship dengan event-event olahraga internasional.

WEAKNESS

· Kurangnya pemahaman produk dari distribution channel, khususnyatraditional channelyang umumnya menaruh Pocari Sweat sejajar dengan minuman energi bahkan minuman ringan.

OPPORTUNITIES

· Pasar masih dalam tahap growth,sehingga potensinya masih terbuka lebar.

· Sejauh ini, inovasi produk dari minuman isotonik hanya bersifatincrementalsehingga masih terbuka kesempatan untuk pengembangan produk.

· Persepsi masyarakat bahwa Pocari Sweat memiliki kemampuan medis untuk membantu proses penyembuhan..

THREATS

· Barriers to entry rendah, dimana akses bahan baku mudah dan relatif murah.

· Kompetitor baru dari perusahaan yang telah bergerak di bidang makanan & minuman sebelumnya, sehingga dapat memanfaatkan jalur distribusi yang telah ada.

· Konsumen semakin selektif, mudah untuk melakukanswitching bahkan ke minuman kesehatan lainnya.

· Isu kesehatan: keamanan jangka panjang bila mengkonsumsi minuman isotonik, terkait isu bahan alami dan bahan pengawet.

Analisis SWOT

Strength Weaknessapasitas produksi yang besar (di atas 100 jutaliter per tahun). Distribution channel yang telah terbangun sejak tahun 1990-an. Ransfer knowledge, edukasi konsumen yang telah terbangun sejak tahun 1990-an menciptakan konsumen yang loyal. Ikutsertaan perusahaan dalam aktivitas sosialyang secara tidak langsung memperkuat citra Pocari Sweat di masyarakat Indonesia. Urangnya pemahaman produk dari distribution channel, khususnya Traditional channel. 

Yang umumnya menaruh Pocari Sweat sejajar dengan minuman energi bahkan minuman ringan.






Kamis, 22 Oktober 2020

10 BRAND UMKM KEREN MENURUT SAYA SULISTIANI

Hai guyss Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Ga kerasa nih sebentar lagi menjelang akhir tahun, pastinya temen-temen pada mau liburan, kulineran dan jalan-jalan bersama keluarga ataupun kerabat terdekat ya kan? Hehe. Nah kali ini aku bakal kasih rekomendasi beberapa produk makanan yang pas banget buat dijadiin oleh-oleh kalo kalian ingin berkunjung ke rumah saudara ataupun juga buat cemilan yang bakalan nemenin waktu liburan kamu. Selanjutnya aku juga mau kasih rekomendasi produk fashion dan style khas Palembang yang paling modern buat gaya berbusana kamu di hari liburan menjelang tahun baru. Nah ini dia produk-produknya guyss..

 1. Produk Makanan Khas Palembang

PEMPEK CANDY

Pempek memang panganan wajib yang harus dicicipi ketika traveling ke Palembang. Sebenarnya ada beberapa pilihan pempek yang bisa dipilih ketika ke Palembang, yang murah dan yang mahal. Namun kali ini Tim Phinemo penasaran Pempek Candy, salah satu pempek yang harganya cukup mahal tapi terkenal termantap di Palembang.

Perlu Anda tahu, Pempek Candy ini bukan buatan warga pribumi Palembang (pempek buatan orang asli Palembang ada di Sentral Pempek) melainkan resepnya dibuat oleh warga keturunan Tiongkok yang memang expert dan mencintai Pempek, begitu kata beberapa orang Palembang yang kami temui. Meski begitu, pempek ini rasanya mantap dan kedainya selalu ramai oleh wisatawan.

Rasa pempek kapal selam di kedai Pempek Candy lezat, ia digoreng dengan teknik yang betul sehingga memunculkan rasa agak krispi di luar dan tekstur lembut di dalam tanpa terlihat gosong sedikitpun.

Begitu pula dengan rasa Pempek Lenggangnya yang mantap dan disajikan dengan ebi yang ditumbuk lembut dan acar atau irisan mentimun. Ketika dicelupkan ke dalam cuko, rasa pempek makin mantap saja. Cuko di Pempek Candy ini tidak kental, bumbunya mantap meskipun terlihat bahwa cuko disaring terlebih dahulu sebelum disajikan. 

Alamat : Komplek Hotel Anugerah, Jl. Jend. Sudirman No.149/8, Sungai Pangeran, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30114 dan Jl. Rajawali, 9 Ilir, Kec. Ilir Tim. II, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30114

Instagram : @pempekcandy

Owner : Ali N. Janto alias Koh Agong







2. Produk Kue / Cake

AMANDA BROWNIES

“Amanda” merupakan salah satu pilihan kuliner di Kota Bandung yang memiliki ciri khas dengan kualitas produk yang tinggi. Sangat cocok untuk oleh-oleh, dengan ketahanan produk original sekitar 4 hari dan produk 3 hari. Selain untuk oleh-oleh Amanda juga dapat disajikan dalam rapat, arisan, maupun ulang tahun. Memulai penjualan pada tahun 2000 dengan nama “Amanda” yaitu singkatan dari “Anak MANtu DAmai”.

Seiring dengan perkembangan pasar, “Amanda” menjadi Leader di Kota Bandung dengan tetap mempertahankan, memperbaiki dan terus mengembangkan kualitas produk yang dimiliki. Terbukti dengan adanya Inovasi produk yang semula hanya mengandalkan Produksi Original / Chocolate, sekarang telah memproduksi dengan rasa Cheese Cream (Cream keju yang sangat terasa di lidah), Blueberry (varian rasa manis dan asem yang menyegarkan), Tiramisu (panduan antara rempah dan keju yang membuat keunikan rasa yang berbeda dengan produk sejenis), Choco Marble (Sangat cocok bagi penggemar cokelat), Srikaya Pandan (rasa pandan yang di taburi dengan wijen) dan Banana Fizz (perpaduan antara pisang dan biskuit di dalam lapisan tengah kue). Varian tambahan lainnya adalah Brownies Kering dan Brownies Bakar (Kenikmatan rasa cokelat, susu dan keju dengan tekstur yang lembut). Selain prdoduk-produk di atas, kini Amanda juga mengeluarkan produk baru 24 yaitu cheese stick, sweet stick, bungket duo, pisang bolen keju, pisang bolen cokelat, pink marble, cheese roll, chicken pastry, beef pastry, cake bakan serikaya, cake ketan bakar blueberry.

Alamat : Jl. Jend. Basuki Rachmat, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30128 dan Jl. Indra No.1, Talang Semut, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30121

Instagram : @amandabrownies_plg

Owner : ibu Sumiwiludjeng





3. Produk Makanan Kekinian

SANG PISANG

Sang Pisang adalah salah satu bisnis pisang nugget milik Kaesang yang tidak lain adalah putra dari Presiden Jokowi. Pisang Nugget Kaesang tidak hanya berdiri di satu tempat saja melainkan Pisang Nugget ini sudah berdiri di beberapa kota besar. Sang Pisang memiliki lapak mulai di toko seperti ruko hingga tenant di Mall-mall.

Banyak sekali sebenarnya varian rasa yang dapat kamu pilih ketika membeli Sang Pisang. Diantaranya adalah rasa Chocolate, Greentea, Vanilla, Tiramisu, Keju, Almond, Oreo, Taro, Avocado dan Blueberry. Tidak hanya varian biasa kamu juga bisa memilih topping untuk pisang nugget yang kamu beli. Diantaranya adalah topping keju, almond, milo, koko crunch dan juga oreo.

Dari semua rasa yang pernah aku coba dari aku paling suka rasa strawberry dan greentea. Rasa strawberry ini tidak terlalu manis dan tidak pahit juga. Rasa strawberry menurutku paling cocok di lidahku sebab rasa ini tidak membuat aku bosan. Sementara itu varian lainnya yang aku suka adalah rasa greentea dimana rasa greentea memiliki rasa yang menyegarkan dan bisa membangkitkan semangat. Aroma teh hijau di atas pisang nugget ini akan membuat aku ingin terus mencoba. Rasa greentea sendiri juga seperti candu yang mana selalu membuatku ketagihan dan ingin selalu membelinya kembali. Aku pernah mencoba varian Vanilla dan ini diluar ekspetasiku, awalnya aku fikir rasa Vanilla ini enak dan cocok dilidahku. Sebab dalam benakku pasti rasa vanilla ini akan netral dan tidak begitu manis. Dan apa yang terjadi setelah aku memesan pisang nuggetnya, ternyata rasa vanila ini manis sekali. Untuk aku yang tidak menyukai rasa manis dengan kadar tinggi maka hal ini nembuatku cukup kapok untuk membeli Sang Pisang varian vanila dan kini aku selalu membeli hanya dua varian saja kalau engga strawberry ya rasa greentea sudah itu aja.

Satu porsi pisang nugget Sang Pisang harganya Rp.20.000 saja. Harga ini sebenarnya cukup umum di pasaran. Dan harga perporsi untuk Sang Pisang ternyata sama saja pervariannya hanya saja jika kamu mau menambah toping kamu harus menambah lagi biayanya sebesar Rp.5000 saja. Sebenarnya untuk pisang nugget dengan merk lain bahkan ada yang lebih mahal dari Sang Kaesang ini. Harganya bisa juga dua kali lipat perporsinya.

Sang pisang memiliki desain logo bergambar monyet dan pisang yang mana kemasannya terbuat dari kardus dan memiliki background warna hitam dengan aneka hiasan pisang. Gambar logonya juga cukup menarik namun tidak lebay juga tentunya.

Alamat : Jalan Kironggo Jl. Ki Ranggo Wirosantiko No.2472, 30 Ilir, Kec. Ilir Bar. II, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30136

Instagram : @sangpisang2017

Owner : Kaesang Pangarep







4. Produk Minuman Kopi

KOPI JANJI JIWA

Janji Jiwa adalah jaringan kedai kopi yang paling pesat pertumbuhannya di Indonesia saat ini. Bayangkan, belum genap dua tahun berdiri, mereka sudah memiliki lebih dari 450 gerai yang mayoritas dijalankan secara waralaba. Uniknya, pencapaian tersebut diraih bukan karena promosi besar-besaran, melainkan kualitas yang berbicara. Seluruh biji kopi yang digunakan oleh Janji Jiwa dibeli langsung dari mitra petani, yang menjamin kualitas dan kesegarannya, sehingga mampu diolah menjadi racikan nikmat. Adapun jenis biji kopi yang paling utama digunakan oleh Janji Jiwa berasal dari perkebunan di Sumatera, baik jenis arabika maupun robusta. Kopi yang ditanam di tanah Swarnadwipa itu memiliki tingkat keasaman yang pas, dan mampu diproduksi dalam skala masif.

Keunggulan lainnya adalah Janji Jiwa tampil lebih membumi dibandingkan jaringan kedai kopi sejenis lainnya. Konsep grab & go menjadi fokus utamanya saat ini, di mana konsumen diharapkan bisa menikmati dengan sepenuh hati setiap racikan yang ditawarkannya. Serunya lagi, seluruh racikan kopi Janji Jiwa dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau, sehingga memberikan kesempatan bagi khalayak luas untuk ngopi secara berkualitas. Sesuai dengan jargon andalannya, "dari kopi turun ke hati", Janji Jiwa hadirkan beragam racikan kopi istimewa, yang dirancang dengan konsep sederhana sebagai medium untuk belajar mengenal kopi secara murah meriah. Ada dua kelompok besar menu di sini, yakni Janji Jiwa Pure untuk segala racikan kopi dan non-kopi konvensional, serta Janji Enak bagi serangkaian menu kekinian, baik dari yang berbasis kopi atau tidak.

Cobain deh Kopi Soklat (Rp 25.000) berupa perpaduan espresso hangat, cokelat, dan susu segar. Rasanya antara campuran manis, gurih, dan sedikit pahit. Cocok banget untuk membangkitkan mood selepas jam kantor. Soy Latte (Rp 25.000) adalah racikan pure coffee lainnya yang tidak kalah seru untuk dicoba. Kehadiran susu kedelai di dalamnya, memberikan sensasi rasa earthy yang khas dengan tekstur cairan yang lebih encer. Untuk racikan kopi kekinian, beberapa yang jadi favorit konsumen adalah Es Kopi Susu (Rp 18.000) dengan rasa manis legit dari sirup gula aren, Es Kopi Soklat (Rp 20.000) yang cukup kentara rasa coklat enaknya, serta Es Coco Presso (Rp 18.000) yang terasa unik berkat tambahan air dan sari kelapa.

Sedangkan untuk racikan non-kopi, sederet menu andalan yang harus kamu coba adalah Es Yoghurt Yuzu (Rp 28.000) yang nyegerin banget, Es Soklat (Rp 18.000) dengan rasa cokelat cukup pekat, Soy Hojicha (Rp 28.000) dengan hint getir yang unik, serta Matcha (Rp 25.000) yang kental banget rasa ekstrak teh hijaunya. Serunya lagi, Janji Jiwa baru saja membuka sebuah gerai dengan ukuran terbesar yang pernah ada. Berlokasi di kawasan Sunter, Jakarta Utara, gerai ini hadir layaknya cafe, dengan desain minimalis dalam palet warna cozy, sehingga dijamin membuat siapapun merasa nyaman. Suasana modern tersebut terasa semakin dapat "gongnya" dengan kehadiran sebuah lukisan neon berbentuk Kepulauan Indonesia, yang dibuat seolah merona-rona di bagian dinding utamanya.

Alamat : Jl. Letkol Iskandar, 24 Ilir, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30114

Instagram : @kopijanjijiwa.palembang

Owner : Billy Kurniawan










5. Produk Minuman Kekinian

XI BOBA

Kita tahu bahwa boba tengah menjadi tren saat ini. Bola-bola tapioka ini hadir memberikan sensasi kenyal yang unik pada banyak kreasi minuman, dan bahkan merambah sebagai topping aneka dessert legit. Banyak gerai yang menawarkan boba dengan keunggulannya masing-masing. Namun, jika ditanya mana tempat terbaik untuk menikmati kreasi boba berkualitas dengan harga terjangkau? Jawabannya sudah pasti Xi Boba, yang merupakan jaringan gerai minuman di bawah naungan Kulo Group. Ada tiga kelompok menu yang dihadirkan oleh Xi Boba, yakni The Bobas khusus sajian inti boba, Sakura Macchiato Series yang menggabungkan segarnya rasa buah dengan tekstur kental dari susu, serta Tea Macchiato Series yang menyegarkan.

Di kelompok menu pertama, ada tiga varian yang ditawarkan, yakni Brown Sugar Boba Fresh Milk (Rp 19.000) dengan susu segar yang menjadikannya legit, Brown Sugar Boba Milk Tea (Rp 19.000) yang terasa begitu klasik, dan Salted Caramel Boba Freh Milk (Rp 24.000) untuk yang senang dengan rasa unik karamel asin. Berlanjut ke kelompok menu kedua, kamu juga akan ditawarkan tiga varian minuman, yaitu Lychee Sakura Macchiato with Lychee Popping Boba (Rp 24.000) dengan tingkat manis yang pas, Forest Berry Sakura Macchiato with Strawberry Popping Boba (Rp 24.000) yang sedikit asam namun menyegarkan, dan Yuzu Sakura Macchiato with Yoghurt Popping Boba (Rp 24.000) yang punya kompleksitas rasa unik. Sementara untuk kelompok menu Tea Macchiato Series, kamu akan menemukan tiga jenis racikan teh yang dibuat dengan tekstur kental dan legit. Ketiga jenis teh itu adalah Black Tea Macchiato (Rp 16.000) dengan menggunakan bubuk teh hitam pilihan, Green Tea Macchiato (Rp 16.000) yang cukup kuat rasa teh hijau aslinya, dan Honey Earl Grey Macchiato (Rp 19.000) dengan cita rasa mewah yang berkesan.

Alamat : Jl. Jend. Basuki Rachmat, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30128

Instagram : @xiboba.indonesia

Owner : Michael Marvy Jonathan dan Michael Bunyamin






6. Produk Minuman Kesehatan

BANDREK 555

Bandrek 555 sudah menjadi salah satu tempat kongkow favorit masyarakat Palembang. Setiap malam, tempat yang berbentuk kedai sederhana ini selalu ramai hingga tengah malam. Layaknya pengusaha sukses lain, pemilik kedai pun butuh proses panjang untuk bisa seperti sekarang. Yan Santana, pemiliknya, merintis usaha bandrek bahkan sejak dirinya masih berstatuskan pelajar. Malah, karena belajar sembari membantu usaha sang ayah saat itu, pria 30 tahun ini kerap disapa 'anak ayam'.

Ditempa berbagai pekerjaan keras seperi penampal ban, warung kaki lima, hingga nasi gudeg membuat Yan tidak mudah menyerah meski di awal usaha bandreknya sepi. Dengan adanya bantuan promosi dari teman, secara perlaha, usaha Bandrek 555 yang dirintis sejak 2015 lalu kini sudah ramai setiap malamnya. Kini, selain bandrek yang sudah menjadi menu andalannya, Yan juga sudah menjual menu baru yang kekinian. Thai Tea yang ia buat mulai direspon positif oleh masyarakat Palembang. Dan, tentu saja, tempat usahanya pun makin ramai.

Alamat : Jl. Pangeran Sw. Subekti No.38, 26 Ilir, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30135

Instagram : @bandrek555

Owner : Yan Santana







7. Produk Kerajinan Khas Palembang

SONGKET ZAINAL

Bagi kalian yang sedang megunjungi kota Palembang, mungkin tak lengkap rasanya jika meninggalkan Kota Pempek tanpa membawa buah tangan songket Palembang.

Songket merupakan kain khas Palembang yang ditenun dari benang emas. Dulunya kain ini hanya dikenakan oleh para bangsawan Kerajaan Sriwijaya. Seiring waktu bergulir, songket sekarang banyak diminati para wisatawan lokal maupun luar. Kain songket memiliki berbagai macam jenis dengan benang yang berbeda. Pengerjaan songket terbagi secara teknologi menggunakan alat modern dan secara manual dengan cara ditenun. Songket yang dalam bahasa Melayu disebut suk-kit yang berarti mengait, mencukil atau menyelipkan benang per benang saat poses pembuatan. Untuk diketahui, Songket Palembang bisa dikenakan pada acara resmi maupun non formal, sesuai fashion masing-masing.

Songket Zainal merupakan usaha songket yang sudah turun menurun. Sekarang pemesanan Songket Zainal pun sudah bisa dibeli melalui online jika tidak sempat untuk mengunjungi lokasi. Bahkan, brand Songket Zainal sudah dikenal di berbagai sudut Indonesia. Karena proses pembuatan songket secara manual, jadi Songket di Songket Zainal dijual dengan harga yang tidak murah. Hal ini sepadan, karena proses pembuatan yang memakan waktu lama. Apalagi benang yang ditenun adalah benang emas.

Harga Songket Zainal rata-rata dengan kisaran mulai dari Rp5 - Rp15 juta. Tapi memang, ada beberapa songket dengan harga terjangkau, dilihat dari bahan yang dibuat. Cara merawat Songket, salah satunya jangan ditaruh di tempat yang langsung terkena matahari. Kemudian jangan sampai lembab dan paling penting jangan terlalu lama disimpan.

Alamat : Jl. Ki Gede Ing Suro Ingsuro No.173, 32 Ilir, Kec. Ilir Bar. II, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30135

Instagram : @zainalsongket @zainalsongketofficial

Owner : Zainal Arifin






8. Produk Kriya / Kerajinan Tangan

BATIK KERIS

Batik keris merupakan salah satu perusahaan batik terbesar di Indonesia yang meliputi pabrik batik tradisional, garment, dan toko-toko yang tersebar di seluruh Indonesia. Perusahaan ini sudah memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam produksi batik dari home industri hingga kini sudah menjadi sangat berkembang. Pabrik yang bertujuan untuk melestarikan budaya Indonesia melalui pakaian (batik, ikat, lurit, dan lainnya) dan kerajinan ini ingin menjadi perusahaan yang berperan sebagai "Pusat Kerajinan Nusantara". Meskipun produk dari perusahaan ini adalah batik, namun berbagai model batiknya sudah  mengikuti tren, di antaranya koleksi sutra wanita, slim fit collection, teenager, profesional, dan keluarga. Pasar yang dituju oleh Batik Keris adalah target pasar menengah ke atas dan mereka menjual produk mereka dengan harga yang pantas (value for money and quality).

Sebagai perusahaan pelestari budaya bangsa, batik Keris mempunyai misi untuk mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersyukur pada Tuhan karena telah memberikan negeri yang demikian kaya dengan beragam budaya: seni suara, tari, kerajinan, dan pakaian. Negeri yang luar biasa dengan pemandangannya: pegunungan, pantai, laut, flora dan fauna. Dengan rasa syukur yang dalam, keanekaragaman bukanlah lagi pemecah, tapi justru sebagai pemersatu Bangsa Indonesia. Maka, atas apresiasinya yang tinggi, Batik Keris bermisi untuk melestarikan budaya bangsa dengan menggali berbagai seni desain dan pakaian, seni kriya, seni tari, dan seni suara tersebut dengan dengan cara mempopulerkannya di tengah masyarakat sesuai zamannya. Modifikasi/evolusi sangatlah penting agar budaya tersebut dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat. Toko-toko Batik Keris akan terus mencoba untuk mewakili keindahan beragam budaya Indonesia.

Cara pembuatan batik di perusahaan ini meliputi 2 cara yaitu dengan sistem manual dan dengan mesin. Jika menilik makna kata "batik" itu sendiri, "batik" adalah cara pembuatan kain di mana teknik pewarnaan kain harus menggunakan metode manual tradisional wax-resist dyeing, yang artinya malam digunakan untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Pembuatannya bisa dengan dua metode yaitu, cap dan tulis. Namun, pembuatan secara manual ini memakan waktu yang lebih lama dibanding pembuatan batik print, di mana motifnya didesain dengan menggunakan komputer dan hampir selalu diproduksi dalam jumlah besar dengan mesin.

Sejarah Batik Keris dimulai pada tahun 1947, ketika oleh Almarhum Kasom Tjokrosaputro dan istrinya, Ibu Gaitini, yang setelah menikah, mulai berdagang batik. mereka mengenal dan belajar batik dari orang tua Bapak Kasom Tjokrosaputro. Kemudian mereka membuka toko batik yang bernama "Keris" di Jl. Kom. Yos Sudarso (Jl. Nonongan No. 62) di Solo. Karena adanya perkembangan, mereka mendirikan pabrik bati di daerah Kemlayan, Solo, persisnya di belakang toko Keris.

Batik Keris terus berkembang hingga pada tahun 1970, mereka mendirikan pabrik printing di Kleco, Solo, kemudian pembukaan toko di Sarinah (1972), dan pembukaan kantor pusat dan pabrik di Kelurahan Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Batik Keris akan terus berevolusi untuk terus berkarya dalam industri batik Indonesia yang sesuai jamannya.

Alamat : Jl. Kolonel Atmo No.90, 17 Ilir, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30125 dan Jl. Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Lt.2 No.208,CC-01 & 209,(cc-11,cc-12), Talang Betutu, Sukarami, Palembang City, South Sumatra 30761

Instagram : @batikkerisindo @batikkerisonline

Owner : Handoko Tjokrosaputro alias Kwee Han Tion






9. Produk Fashion

ZOYA

Zoya tercipta pada tahun 2005 sebagai alternatif busana muslim yang terjangkau bagi kalangan menengah, juga sebagai alternatif bagi busana muslim berkualitas dan up-to-date. Zoya merupakan salah satu lini bisnis dari Shafco Enterprise, sebuah holding company yang bergerak dalam bidang Muslim fashion sejak tahun 1989 dengan kantor pusat di Bandung, Indonesia. Zoya adalah nama feminin yang dipakai di Rusia dan Ukraina, diambil dari bahasa Yunani kuno yang berarti “kehidupan”. Dalam bahasa India memiliki arti “bersinar”, sedangkan dalam bahasa Arab diartikan dengan “peduli” dan “menyenangkan”. Warna hijau pada logo Zoya melambangkan kehidupan, kesegaran, ketenangan, dan pertumbuhan. Warna coklat berarti daya tahan dan kenyamanan yang melambangkan bumi dan tanah.

Brand Philosophy Zoya adalah “light and color”. Zoya menampilkan koleksi yang berkarakter ringan, easy to wear, easy to match, serta lengkap dalam desain dan warna. Dalam rangka ekspansi bisnisnya, Zoya juga mengembangkan sayap dengan menciptakan lini bisnis yaitu Zoya Cosmetics, Zoya Jeans, dan Zoya Home. Dengan demikian, Zoya kian mampu memenuhi kebutuhan customer dalam bidang fashion muslim. Zoya melengkapi muslimah Indonesia dengan berbagai jenis busana yang selalu mengikuti tren dunia. Tak hanya bergaya modis, customer dapat memiliki produk Zoya yang berkualitas dengan harga yang terjangkau. Dengan mengutamakan desain gaya yang ringan dan penuh warna, Zoya dapat mempertegas kecantikan penggunanya yang ditargetkan kepada wanita berusia 18 tahun ke atas.

Berikut ini beberapa jenis produk yang ada di Zoya :

Zoya Fashion menghadirkan kerudung sebagai produk unggulannya. Namun, tidak hanya itu, Zoya Fashion juga menyediakan busana, aksesoris, hingga perlengkapan ibadah bagi para customer. Tersedia dalam beragam warna dan model yang anggun dan menarik, produk-produk Zoya Fashion merupakan pilihan yang tepat untuk menemani customer dalam berbagai situasi.

Zoya Home merupakan rujukan fashion yang dapat digunakan oleh customer dalam berkegiatan sehari-hari, baik di dalam maupun di sekitar rumah, agar tetap nyaman dan stylish. Produk-produk Zoya Home terbuat dari bahan yang lembut dan adem, disertai desain yang menarik dengan model yang simpel dan casual, sehingga membuat aktivitas sehari-hari customer di rumah menjadi menyenangkan.

Zoya Jeans diciptakan untuk customer yang menyukai busana-busana bernuansa jeans, yang bergaya santai dan casual namun tetap cantik. Ragam koleksi Zoya Jeans tersedia mulai dari koleksi tops yang terdiri dari shirt, tunik, dress, dan outerwear, hingga koleksi bottom seperti beragam style celana dan rok panjang.

Zoya Cosmetics hadir untuk melengkapi kebutuhan customer terhadap produk-produk kecantikan, mulai dari perlengkapan make-up seperti lipstik, lip balm, bedak, BB cream, eye brow, eye shadow, blush on, maskara, dan make up removal; hingga perawatan wajah dan tubuh seperti masker, facial wash, dan body mist. Kehadiran Zoya Cosmetics ini dapat menjadi referensi para muslimah untuk menunjang kecantikan wajah sehari-hari.

Alamat : Jl. Jend. Basuki Rachmat No.43, Pahlawan, Kec. Kemuning, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30128

Instagram : @zoya_store_palembang

Owner : Feny Mustafa






10. Produk Kosmetik / Body Care

Y.O.U

Sebuah merek kosmetik lokal, Y.O.U, kini turut meramaikan persaingan industri kecantikan di Indonesia. 

Y.O.U resmi memperkenalkan produk kosmetik berkualitas tinggi untuk wanita Indonesia, sehingga para wanita di Indonesia tidak perlu repot lagi untuk retouch untuk terus tampil cantik dan mereka memiliki waktu lebih banyak untuk fokus pada aktivitasnya. Business Director Y.O.U, Mega Wu mengatakan, Y.O.U menjawab kekhawatiran para wanita akan takut pudarnya makeup mereka di keseharian yang padat dengan rangkaian kosmetik berkualitas tinggi yang tahan lama. Selama ini makeup yang dapat bertahan lama selalu di jual dalam harga yang cukup mahal.

Y.O.U mengusung konsep Modern Glam pada semua design produknya serta tagline Long-lasting Beauty. Selain itu, Y.O.U berasal dari singkatan Youthful, Outstanding dan Unique, yang memiliki makna Youthful, jiwa muda Y.O.U yang berani mencoba hal-hal baru dan membawa trend baru; Outstanding, produk kami yang berkualitas tinggi dan inovatif; dan Unique, brand yang memiliki ciri khas tersendiri.

Hadir dengan produk unggulan untuk riasan bibir, mata, serta wajah yakni lipstick, mascara fiber 4D, eyeshadow palette, eyebrow, dan BB Cushion, dan pilihan warna yang sesuai dengan gaya urban chic yang sangat diminati oleh wanita muda masa kini khususnya kalangan mahasiswi dan pekerja muda. Selain produk unggulan diatas, Y.O.U melengkapi koleksinya dengan 16 varian mulai dari tiga varian untuk bibir seperti lipstick hingga lip cream, lima varian untuk mata dan delapan varian untuk wajah serta beberapa makeup tools seperti beauty blender, brush dan masih banyak lagi

Melengkapi teknik pemasarannya, Y.O.U mengangkat Vanesha Prescilla sebagai brand ambassador. Vanesha dikenal sebagai sosok wanita muda yang aktif, memiliki karir di dunia film yang tak lupa akan dunia akademis. Sebagai pemain film dan mahasiswa, tentunya makeup adalah bagian dari kesehariannya.

Sebagai merek kosmetik yang mengerti kebutuhan wanita akan makeup tahan lama dengan harga terjangkau serta berkualitas, Y.O.U menjamin semua produknya telah melalui pemeriksaan dan terbukti aman dimana setiap kandungan dalam produk ini sudah sesuai dengan standar BPOM RI. Selain itu, Y.O.U juga diproduksi dengan bahan-bahan berkualitas tinggi yang diproses menggunakan teknologi terkini.

Guna menjangkau pasar lebih luas, Y.O.U juga menggandeng Jet Commerce sebagai mitra e-commerce enabler. Kerja sama ini meliputi pendirian official online store Y.O.U untuk mendukung pemasaran. Y.O.U telah tersedia secara eksklusif dan dapat didapatkan dengan mudah melalui www.you-makeups.com, dan Blibli.com, Di samping itu produk ini dapat dijumpai di toko-toko retail pilihan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Alamat : Jl. Demang Lebar Daun No.11 kel, Demang Lebar Daun, Kec. Ilir Bar. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30131

Instagram : @youmakeups_id

Owner : Mega Wu







Tuh guys gimana menurut kalian? apa ada yang udah pernah kalian beli dari beberapa produk di atas? kalo aku sih jujur aja baru 6 produk yang udah pernah aku beli hehe, dan bener-bener produk di atas adalah beberapa makanan-makanan, hasil karya, dan fashion favorite aku banget. Maaf ya kalo ada beberapa yang ga kalian suka ataupun udah terlalu pasaran di telinga, jujur aja aku kurang terlalu banyak pengetahuan mengenai produk-produk di daerah ku karena jarang banget beli sesuatu yang belum pernah aku cobain sebelumnya, soalnya takut ga sesuai selera. Makanya aku cuma kasih rekomendasi produk yang menurut aku udah cukup dikenal banyak orang, supaya bener-bener bisa membantu kalian dan insyaa Allah ga nyesel kalo udah dibeli. Okaay guys makasih ya udah mau baca tulisan aku kali ini, maaf kalo ada salah-salah kata dan kekurangan yang ada di dalam tulisan saya. Semoga bermanfaat, see youu!☺👏

Pengalaman saya membuat tugas akhir makalah Call For Paper

Pada semester 6 yang ini saya melalui salah satu masa yang sangat menegangkan dalam hidup saya dimana saya harus diwajibkan dalam pembuatan ...